Ini Kronologi dan Penyebab Sang Ibu Tega Membuang Bayi Perempuannya di Denpasar Bali

 

Ini Kronologi dan Penyebab Sang Ibu Tega Membuang Bayi Perempuannya di Denpasar Bali
Sumber Tribun-Bali.com

Bayi perempuan yang di buang di Jalan Gunung Lawu, Nomor 11, Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali.

Dikatakan Kapolsek Denpasar Barat Kompol Doddy Monza, sang ibu berasal dari Pekanbaru, Riau. Sang ibu berinisial OMS berusia 29 tahun.

 

Sempat mendatangi RS Prima Medika dimana sang bayi perempuan itu dirawat. Namun karena masih menjalani perawatan di rumah sakit, OMS sang ibu bayi tidak diijinkan untuk menemui bayi perempuan tersebut.

 

Alasan tidak boleh ditemui, Kompol Doddy Monza menyebut karena bayi saat itu masih dalam kondisi kulit yang kuning.

 

Kronologi dan Penyebab Sang Ibu Tega Membuang Bayi Perempuannya

 

Awalnya ibu dari bayi tersebut mengonfirmasikan kepada Yayasan Metta Mama Maggha bahwa bayi tersebut merupakan bayinya, Sabtu 20 Februari 2021, pukul 14.00 Wita.

Sebelum bayi tersebut ditemukan di sebelah Yayasan Metta Mama Maggha, Denpasar pada Sabtu, 20 Februari 2021 pukul 12.00 Wita lalu.

 

Setelah sang ibu mengakui bahwa bayi tersebut merupakan bayinya, pihak Rehabilitasi Sosial dari Dinas Sosial Provinsi Bali langsung melakukan penjemputan di kos ibu dari bayi tersebut yang berada di kawasan Jimbaran.

 

Ibu bayi tersebut berumur 28 tahun. Kepada Kabid Rehsos ibu dari bayi tersebut mengaku menaruh bayinya di dekat Yayasan dikarenakan depresi dan kalut.

Ibu dari bayi ini sudah menikah dan kabarnya sudah bercerai dengan bapak dari bayi tersebut. Bapak bayi ini sudah tidak mau menghiraukan ibu bayi tersebut.

Dan setelah pihak Rehabilitasi Sosial dari Dinas Sosial Provinsi Bali melakukan penjemputan terhadap ibu tersebut. Lalu ibu tersebut menemui bayinya yang berada di ruang Nicu di Rumah Sakit Prima Medika Denpasar untuk menyusui bayinya.


Sumber Tribun-Bali.com

Posting Komentar