Tak Perlu Malu untuk Melanjutkan Usaha Orang Tuamu. Selagi Tidak Merugikan Orang Lain, Kenapa Tidak?

Tak Perlu Malu untuk Melanjutkan Usaha Orang Tuamu. Selagi Tidak Merugikan Orang Lain, Kenapa Tidak?
Tak Perlu Malu untuk Melanjutkan Usaha Orang Tuamu. Selagi Tidak Merugikan Orang Lain, Kenapa Tidak?


Memasuki usia dewasa, tanggung jawabmu pun semakin besar. Segala cita-cita yang pernah kamu upayakan ternyata harus berubah total. Kamu yang tadinya ingin menunjukkan kemandirian dengan bekerja di perusahaan impian atau merintis usaha sendiri, kini harus menghapus rencana itu dari kepalamu.

 

Usaha orang tua yang sudah sejak dahulu berdiri memang membutuhkan tangan – tangan baru untuk mengurusnya. Kedua orang tuamu yang jadi penggeraknya sudah tidak lagi sanggup lantaran terhalang usia. Kamu mungkin akan merasa ragu. Entah takut tidak bisa mengemban amanah atau bahkan malu menghadapi komentar miring dari orang – orang sekitarmu.

 

Tidak perlu ragu dengan keputusanmu karena sebaik-baiknya anak adalah merka yang menjalankan amanat orang tuanya. Agar langkahmu lebih mantap, alasan berikut ini bisa jadi akan menguatkan niatmu.

 

Usaha keluarga bukan sarana mencari uang semata. Ada kisah yang tidak bisa terlupa begitu saja

Orang tuamu yang dulu begitu gigih mengurus usahanya dari nol, kini hanya bisa berdiam diri di rumah. Mereka lebih banyak mengawasi usahanya dari jauh. Keterbatasannya itu membuat usahanya tidak selancar dulu. Bahkan, setiap bulan kamu sering mendengar laporan pendapatan usahanya yang terus menurun.

 

Kamu bukannya tak punya pilihan lain, tapi mantap meneruskan usaha keluarga adalah wujud baktimu pada kedua orang tua

Bisa jadi tidak pernah sekali pun orang tua memaksamu untuk mengikuti jejaknya meneruskan usaha keluarga. Orang tua pastilah cukup bijaksana untuk memberimu kebebasan dalam menentukan jalan hidup. Tak mungkin, mereka hanya ingin menawarkan sebuah piliha.

Ya pilihan yang jika kamu iyakan akan membuat kedua orang tuamu merasa luar biasa gembira. Mereka pun berharap bisa membimbingmu menekuni  usaha keluarga tersebut, karena jika tidak besar kemungkinan usaha itu justru akan ditutup.

 

Kamu bisa jadi merasa gengsi lantaran melanjutkan usaha orang tua membuatmu dianggap tak mampu mandiri

Mungkin ada sebagian dirimu yang menganggap bahwa bekerja mengurus usaha keluarga tidak membuatmu terlihat keren. Menjadi wirausaha tanpa setelan kemeja da jas membuat tak bisa tampil di depan teman – teman seangkaanmu.

Selain itu, kamu pun takut jika mengurus usaha keluarga membuatmu terlihat layaknya anak manja. Tidak bisa berjuang sendiri, tapi sekedar melanjutkan apa yang sudah dicapai oleh orang tuamu. Ego untuk membuktikan bahwa kamu bisa berdiri sendiri sangat besar, membuat kamu tak tertarik untuk mengelola usaha keluarga.

 

Ketika berhasil memajukan usaha keluarga, kamu pantas berbangga. Tak hanya membahagiakan orang tua, kamu pun berhasil membuktikan dirimu yang sebenarnya

Di tanganmu, usaha sederhana keluargamu bukan tidak mungkin menjadi perusahaan besar. Ketika kamu bisa mengubahnya, kamu pun sudah cukup membuktikkan bahwa kamu memang memiliki kemampuan yang baik. Kamu tak perlu lagi takut dianggap jago kandang atau hanya bisa mengekor orang tua. Yang kamu lakukan adalah meneruskan dan membesarkan usaha keluarga sehingga menjadi lebih baik. Dengan begitu, kamu dapat mengembangkan diri sekaligus membuat kedua orangtuamu bangga. Usaha keluargamu pun tetap berdiri bahkan jauh lebih baik.

 

Ingat, jalan karir setiap orang bisa berbeda-beda. Tak ada salahnya jika kamu mantap melanjutkan usaha orang tua. Kemampuan membangun usaha pada dirimu justru bisa semakin terasah dan kamu pun punya kesempatan membuat kedua orang tuamu bahagia.

 


Posting Komentar