Perlu Merelakan, Saat Harapan Terkadang Tak Selaras dengan Kenyataan

Perlu Merelakan, Saat Harapan Terkadang Tak Selaras dengan Kenyataan
Foto via https://instagram.com/edy_virgo301
Seringkali ketika dilanda masalah, hal pertama yang kita lakukan adalah mengeluh ataupun bertanya-tanya "kenapa ini terjadi?". Betul nggak sih? Nggak menyalahkan juga sih, tapi ini memang respon spontan dari kebanyakan orang. Wajar aja kok, asalkan jangan berkelanjutan atau kelamaan ngeluhnya. Karena kamu tetap harus menentukan langkah selanjutnya.

Kebayang kan kalau kamu terbawa emosi yang terlalu lama? Yang ada malah berabe, kamu jadi nggak bisa mengambil langkah yang tepat untuk selanjutnya. Akan ada rasa trauma, takut, atau apapun itu yang membuat kamu semakin tidak memiliki keberanian untuk melangkah maju. Lalu selanjutnya, ketika semua rasa itu menghantui, siapa yang akan menanggung akibatnya? Balik lagi ke diri kamu sendiri kan?

So guys, gimana caranya? Move on, relain aja.

Kenapa? Karena mungkin itu bukan rezeki ataupun jodoh untuk kamu. Intinya, itu bukan milikmu, mau dipaksa bagaimana pun juga, nggak bakal jadi milik kamu. Jadi, kamu juga jangan bertingkah bodoh ya. Be smart, please.

Nggak masalah rezeki, nggak masalah jodoh, kadang emank sering membuat orang galau. Ya wajar aja sih, itu bagian penting dari kehidupan kan. Tapi karena ini juga merupakan bagian penting dari kehidupan, maka kamu harus menghadapinya lebih dewasa. Pilihan ada di tangan kamu, kamu harus melakukan yang terbaik untuk hidup kamu.

Jadi, kalau sedang dilanda kegalauan, kesedihan, ataupun kesusahan, hadapi dan relakan. Selanjutnya, terus berusaha pantang putus asa dan selalu lakukan perbuatan baik. Kenapa harus melakukan perbuatan baik juga? Sering dong kamu mendengar istilah karma? Apa yang kamu tanam, nantinya itulah yang akan kamu petik. Jadi berbuat baik dan teruslah berjuang, maka kamu juga akan memetik hasilnya suatu saat nanti.

Nah, berbuat baik juga nggak harus jadi donatur di mana-mana kok Guys. Cukup perhatikan orang di sekeliling, bantu mereka sebisa kamu dan ikhlas ya. Bahkan cuma sekadar menjadi pendengar yang baik untuk teman kamu, itu juga kamu sudah membantu dia lho!

Kalau sudah berjuang melakukan yang terbaik dan selalu berbuat baik. Percayalah, kamu layak untuk mendapatkan yang terbaik kok. Ada saatnya nanti kamu akan memetik buah dari tanamanmu sendiri. Seberapa baiknya, ya tergantung apa yang kamu tanam.


So, lets be smart, let it go, move on, and choose your own way.

You deserve to be happy.