Perbedaan Pendapat Dalam Keluarga Berujung Dengan Pertengkaran Sudah Tidak Langka Namun Ingatlah Harus Tetap Bijaksana | Prempuan Bali

Perbedaan Pendapat Dalam Keluarga Berujung Dengan Pertengkaran Sudah Tidak Langka Namun Ingatlah Tetap Bijaksana
www.prempuanbali.asia

Setiap orang memiliki pendapat dan cara pandang tersendiri dalam menyikapi suatu hal. Berbeda pendapat adalah hal yang wajar, bahkan hal ini sering terjadi dalam suatu keluarga. Perbedaam pendapat dalam keluarga tidak dapat dihindari begitu saja, malah sebaliknya dihadapi secara bijaksana.
Perbedaan pendapat pasti terjadi, baik antara pasangan suami istri, anak, orangtua, mertua, ipar dan keluarga lainnya. Selama kita berketetaoan hati untuk memilih jalan memperbaiki atau mempertahankan keluarga. Perbedaan pendapat apapun tidak sampai mengantarkan kita ke jurang persoalan yang kritis. Tapi kalau arah kita sudah berbeda, maka masalah kecil pun bisa memicu. Karena itu perlu selalu diingat kalau ada banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari perbedaan pendapat. Jangan sampai perbedaan pendapat kecil mengalahkan prinsip keluarga kita.

Agar Tidak Terjadi Masalah Yang Besar Lakukan Pembicaraan Dengan Tenang

Buatlah keluarga yang demokratis, terbuka dalam menyampaikan pendapat dan cara pandangnya. Namun, tetap dengan sikap yang baik dan menghargai anggota kelurga yang lain. Ajak semua anggota keluarga berkumpul mengobrol bersama untuk mengatasi pertengkaran yang terjadi. Dengan saling mendengarkan pendapat masing-masing tanpa emosi adalah cara yang bijaksana dalam menyikapi perbedaan pendapat yang ada. Pertengkaran yang terjadi sebenarnya bukan disebabkan oleh perbedaan pendapat. Namun, cara penyampaian pendapat yang kurang tepat. Pada umumnya, seseorang tidak menyadari jika cara penyampaian pendapat yang kasar dan terkesan menyalahkan hanya akan memunculkan pertikaian. Oleh karena itu, dalam menyampaikan pendapat perlu lebih berhati-hati dan lebih mementingkan perasaan anggota keluarga yang lain.
Wajar bagi seseorang yang mempertahankan sesuatu yang menurutnya benar. Sikap yang tidak wajar adalah memaksa orang lain untuk meyakini hal yang sama. Situasi ini bahkan kadang bisa bertambah buruk bila semua anggota keluarga sama-sama keras kepala. Konflik dapat terjadi salah satu pihak tidak memberikan kesempatan bagi orang lain untuk berbicara. Akhirnya, muncul kesalahpahaman, perasaan tidak dihargai, serta emosi negatif yang memantik perselisihan.
Perlu disadari jika setiap orang memiliki kebebasan untuk berpendapat dan ketika anda tidak setuju bukan berarti pendapatnya salah bukan? Oleh karena itu, dalam sebuah keluarga diperlukan rasa saling menghargai agar segala macam perbedaan dapat teratasi dengan baik. Setiap orang dilahirkan berbeda, lebih bijaksana jika anda dan keluarga menyikapu perbedaan yang ada sebagai cara untuk saling melengkapi satu sama lain. Ciptakan keluarga yang saling menyayangi walaupun dalam perbedaan.

Posting Komentar